Senin, 22 September 2008

Apakah tujuan dari kelompok?


Pertanyaan :

Apakah tujuan dari kelompok?


Jawaban :

Itu terserah anda. Anda memutuskan tujuan itu saat Anda merencanakannya. Sebaiknya, tujuan terfokus pada satu hasil, yakni untuk mencapai satu tujuan tertentu, menyelesaikan sebuah proyek, atau menciptakan sesuatu dalam bisnis Anda atau komunitas atau apa saja yang anda inginkan. Dunia ini milik anda.

Atau tujuan pada proses. Seperti yang kami lakukan di Mastermind Cipasera1 kami lebih berfokus pada proses. Proses untuk memperoleh dukungan dan sumbang saran.

Minggu, 14 September 2008

Takut ide 'dicuri' yang lain?


Pertanyaan :

Bagaimana anda dapat menciptakan suasana yang mendorong orang untuk berbagi ide tanpa ketakutan bahwa gagasan itu akan diambil oleh orang lain?

Jawaban :

Rasa percaya adalah elemen dasar dari kelompok mastermind yang baik. Terlalu banyak orang yang hidup dalam ketakutan akan pencurian ide mereka. Sebenarnya, banyak sekali ide yang tidak pernah ditindaklanjuti karena ketakutan ini.

Rabu, 10 September 2008

Siapakah yang akan menjadi fasilitator?


Pertanyaan :

Siapakah yang akan menjadi fasilitator, dan pelatihan atau kemampuan apa yang diperlukan?

Jawaban :

Anda dapat menjadi pemimpinnya, dan tidak ada pelatihan yang diperlukan. Ingatlah, anda tidak mengajarkan apapun dalam sebuah mastermind. Anda hanyalah berbagi dan mendukung satu sama lain untuk mencapai tujuan yang telah disetujui.

Sabtu, 06 September 2008

Pakar atau newbie?


Pertanyaan :

Apakah lebih baik untuk mengumpulkan pakar-pakar dalam bidang tertentu yang belum anda kenal dan menggunakan keseluruhan pengetahuan mereka, atau berbagi proses pembelajaran dengan sekelompok teman yang sudah ada yang belum memiliki pengetahuan itu?

Jawaban :

Orang-orang merendahkan nilai dan pengalaman mereka sendiri. Tidak peduli siapa anda, anda memiliki pendidikan dan pengalaman yang tidak dimiliki orang lain. Pandangan anda tentang dunia, cara kerja dan cara pikir anda, akan berbeda. Sebagai hasilnya, kontribusi anda akan sangat berharga. Seorang tukang kebun mungkin mempunyai pemikiran yang akan mengguncangkan anda sehingga anda menjadi tersadar. Anda mungkin mempunyai ide-ide yang dapat membangunkan tukang kebun itu. Jadi, janganlah terlalu kaku dengan istilah “pakar”, karena semua orang adalah pakar dalam hal tertentu.

Rabu, 03 September 2008

Dimana mencari orang ?


Pertanyaan :

Dimanakah saya dapat menemukan orang-orang yang berpikiran seperti saya untuk memulai kelompok mastermind saya?

Jawaban :

Kalau anda adalah member milis TDA, anda dapat memulai dengan salah satu cara dibawah ini:

1. Anda harus aktif di acara-acara offline TDA seperti TDA Forum, Focus Group Discusion, Workshop-workshop, Nonton bareng, Bedah buku, dan lain sebagainya. Nah, pada acara offline tersebut, berkenalanlah dengan member-member lainnya. Anda akan menemukan orang-orang tertentu yang menurut anda menarik untuk diajak membentuk satu kelompok mastermind. Atau orang-orang yang sudah tergabung dalam satu kelompok mastermind yang masih terbuka untuk menerima anggota baru.

2. Memantau anggota-anggota lain di milis. Anda bisa memperhatikan dari postingan-postingan yang ada, kira-kira siapakah yang memiliki interest yang sama dengan anda. Atau orang-orang dengan lokasi yang sama dengan anda. Atau kelompok2 mastermind yang sudah ada di wilayah anda.

3. Anda dapat proaktif untuk membentuk kelompok mastermind sendiri dengan wilayah tertentu, atau interest tertentu. Postinglah dimilis TDA tentang keinginan anda tersebut. Nanti anda akan direspon oleh member-member lainnya yang sesuai dengan spesifikasi mastermind yang ingin anda bentuk tersebut. Setelah terkumpul sejumlah orang, maka setuplah waktu untuk bertemu.

Senin, 28 April 2008

Mastermind Cipasera Menjadi Role Model TDA



by Badroni Yuzirman

Salah satu program yang dirasa sangat efektif adalah pembentukan kelompok-kelompok mastermind.

Tadi malam, di acara santai TDA Forum di Food Court Sarinah, topik ini mencuat karena kehadiran 2 orang anggota Mastermind Cipasera yang lagi mencorong saat ini, yaitu Pak Yanto dan Pak Andri Irwan.

Karena penasaran dengan sepak terjang mastermind yang heboh ini, maka saya daulat Pak Yanto untuk bercerita panjang lebar mengenai mastermind yang berdiri sejak November 2007 ini.

Menarik sekali ceritanya. Kelompok ini bisa konsisten bertemu setiap pekan di Sabtu pagi. Bahkan Pak Hertanto yang tengah berada di Singapura bela-belain pulang khusus untuk menghadiri acara rutin ini. Setelah mastermind barulah beliau pulang dan tidur pulas melepas lelah.

Satu kata kunci yang saya dapatkan dari kelompok ini adalah: komitmen.

Dinamika di kelompok ini juga menarik untuk dicermati. Tidak hanya sharing masalah bisnis yang dihadapi, mereka bahkan telah melangkah ke jenjang lebih tinggi lagi, misalnya saling sinergi dan membuat bisnis bersama.

Ikatan yang terjalin sudah tidak lagi melulu kepentingan bisnis, melainkan sudah menjadi ikatan hati. Kepedulian sesama anggota pun begitu tinggi. Kalau ada sakit atau mengalami kesusahan, itu juga menjadi keprihatinan bersama.

Lebih dari itu, kelompok mastermind ini juga turut andil memikirkan dan mengembangkan mastermind di luar kelompok mereka. Alhamdulillah, telah lahir Mastermind Cipasera 4 dari tangan mereka. Salah satunya adalah mastermind khusus ibu-ibu.

Rencananya, akan dibentuk juga mastermind khusus untuk para istri dalam upaya mereka agar mendapat support dari anggota keluarga.

Salah satu yang menarik adalah, terjadinya percepatan bisnis dan juga keinginan untuk resign bagi anggotanya yang masih TDB. Saat ini tinggal 1 orang yan belum resign setelah Pak Yanto mendeklarasikan rencananya untuk full TDA bulan Mei nanti.

Percepatan itu sekali lagi, terjadi setelah mengikuti mastermind.

Mastermind Cipasera ini juga merasa bertanggung jawab untuk mengembangkan dan membesarkan kelompok mastermind lainnya di TDA. Apalagi setelah dicanangkan bahwa tahun 2008 ini salah satu program strategis TDA adalah mengembangkan mastermind.

Untuk itu mereka telah membuat blog dan membagikan kiat-kiat sukses ber-mastermind yang bisa dipelajari oleh kelompok lainnya.

Makanya, saya kemudian melontarkan ide supaya Mastermind Cipasera ini menjadi role model bagi kelompok lainnya yang ingin mengikuti jejaknya.

Keberadaan kelompok mastermind di TDA sendiri diawali dengan pembentukan kelompok mastermind pertama yang anggotanya adalah saya, Pak Iim, Pak Agus, Bu Yulia dan Pak Aris Permana.

Dari pertemuan sebulan sekali itu banyak hal yang telah diraih secara terukur. Contohnya adalah Pak Agus dan Pak Iim sekarang ini sepakat untuk menjadi partner membangun bisnis 400 Education. Bu Yulia sendiri telah sukses membangun salon muslimahnya hingga beranak pinak seperti sekarang.

Acara yang dihadiri oleh 20-an member ini juga mendengarkan sharing Pak Ridwan dari Mastermind Jakarta Selatan yang telah sepakat untuk memecah anggotanya menjadi 3 kelompok (kalau tidak salah). Pertemuan dalam jumlah besar selama ini dirasakan kurang efektif.

Insya Allah, akan lahir sesuatu kekuatan dahsyat dari mastermind-mastermind TDA ini. Bayangkan, bagaimana 3 - 5 tahun mendatang. Saya yakin akan banyak pebisnis handal bakal lahir dari rahim TDA melalui kelompok-kelompok mastermind ini. Insya Allah.

Satukan hati, satukan langkah, raihlah kemenangan. TDA sudah bermetamorfosis dari KERUMUMAN menjadi BARISAN.

Salam FUUUNtastic!
Bersama TDA Menebar Rahmat

Wassalam,

Roni, Owner Manet Busana Muslim, Founder Komunitas TDA


p.s. Artikel diatas di copy paste dari blognya Pak Roni, jenderal TDA.

Foto2 yang diambil oleh agen 001 (Andri Irwan), dapat dilihat dibawah ini:









Sabtu, 26 April 2008

Tips 10 Mastermind: Mengeluarkan seseorang...


Jika situasi menjadi terlalu buruk, anda harus siap untuk mengeluarkan seorang anggota dari kelompok.

Yang terbaik adalah jika keputusan ini diambil berdasarkan suara terbanyak dari kelompok dan jika kelompok itu mempunyai kesempatan untuk mengutarakan kekecewaannya dengan anggota yang melanggar aturan.

Jika pelanggar itu tidak ada ditempat (atau mungkin dia sudah tidak menghadiri tiga pertemuan terakhir dan tidak dapat dihubungi melalui telepon), masih lebih baik untuk mendiskusikan situasi tersebut secara terbuka dengan kelompok dan mengambil keputusan mengenai apa yang akan dilakukan dengan pelanggar tersebut.

Namun, perhatikan bahwa diskusi semacam ini dapat menghabiskan banyak waktu mastermind anda.

Oleh karena itu, akan lebih baik untuk mengadakan pertemuan terpisah, atau mungkin melalui telekonferensi, untuk membicarakan hal administratif ini.

Sebagai seorang fasilitator, adalah tugas anda untuk mengomunikasikan hasil keputusan suara terbanyak kelompok kepada anggota yang melanggar.

Semoga bermanfaat.

Kamis, 24 April 2008

Tips 9 Mastermind: Saatnya disiplin...


Terkadang ada anggota yang tetap menguasai waktu bahkan setelah alarm berbunyi.

Pada waktu lain, ada anggota yang menumbangkan ide anggota lain saat sesi brainstorming.

Anggota yang datang terlambat, atau tidak datang sama sekali tanpa pemberitahuan.

Atau anggota yang telah menyuarakan tujuan dan seringkali tidak dapat mencapainya.

Tipe-tipe anggota seperti ini harus diingatkan bahwa tujuan dari kelompok mastermind anda adalah untuk membantu orang-orang mengeluarkan potensi mereka dan membantu satu sama lain melalui tantangan dan keputusan secara seimbang dan demokratis.

Jangan pernah membiarkan permasalahan kecil seperti ini diacuhkan.

Ajaklah orang yang melanggar untuk berbicara dan ingatkan orang tersebut akan peraturan-peraturan yang ada.


Semoga bermanfaat.

Rabu, 23 April 2008

Tips 8 Mastermind: Penjaga tujuan diperlukan


Satu dari cii khas dari kelompok mastermind adalah anggota-anggota saling berbagi tujuan mereka setiap minggu, bulan, atau tahun.

Pastikan anda mencatat hal berikut:tujuan yang membuat para anggota dapat menemukan kejelasan, fokus, dan potensi.

Bacalah kembali tujuan tersebut pada pertemuan berikutnya dan tanyakan kepada anggota-anggota apakah mereka sudah mencapai tujuan yang sudah mereka kemukakan.

Hal ini menimbulkan rasa integritas dan pertanggungjawaban dengan mengingatkan para anggota bahwa mereka memiliki komitmen untuk mencapai tujuan tersebut jika mereka mengutarakannya.

Semoga bermanfa'at.

Rabu, 02 April 2008

Tips 1 Mastermind: Ini adalah Demokrasi


Pada beberapa posting kedepan, saya akan menjelaskan 10 tips untuk menjaga agar kelompok Mastermind dapat berjalan dengan lancar. Tips dari Karyn Greenstreet ini saya kutip dari buku Meet and Grow Rich.

Tips pertama: Ini adalah Demokrasi.

Gunakan pertemuan mastermind yang pertama guna mendiskusikan tentang semua peraturan kelompok dan ambillah suara terbanyak dalam memutuskannya.

Biarlah kelompok membuat keputusan sendiri tentang bagaimana kelompok akan terstruktur, jumlah orang dalam kelompok, kapan pertemuan akan diadakan dan untuk berapa lama, apakah yang menjadi tema atau fokus dari kelompok, topik apa saja yang boleh atau tidak boleh dibicarakan, dan apakah anggota baru boleh bergabung.

Para anggota sebaiknya memutuskan peraturan bagaimana kelompok ini dapat berjalan dan hukuman apa yang akan dijatuhkan akibat pelanggaran terhadap aturan-aturan ini.

Anggota-anggota juga harus memutuskan suasana kelompok ini, kasual, sangat serius, atau di tengah-tengah.

Dengan cara tersebut, kelompok ini memutuskan bagaimana memenuhi kebutuhannya sendiri.

Apakah Cipasera sudah melakukannya?

Semoga bermanfaat.

Sabtu, 15 Maret 2008

Mastermind di The Green


Hari Sabtu ini, kami pertama kali Mastermind di The Green BSD... Usulan dari Pak Yanto yang sebelumnya sudah sering rekreasi keluarga di tempat ini... Tempatnya bagus ada air terjun yang seperti Niagara Falls di Amrik sana... tapi sayang airnya yang keruh...

Saya sendiri belum pernah kesana, tapi pernah sekilas melihat di blog-nya Pak Agus Suhanto




Seperti biasa sharing berlangsung rame... bisa dilihat Pak Andri yang berpakaian cukup rapi, karena sehabis mastermind ada janji dengan klien-nya untuk memberikan jasa konsultasi keuangan. Dengan berbekal Laptop yang masih 'fresh from pabrik' Pak Andri juga sharing peluang investasi di Bakmi Raos, serta keinginan untuk menindaklanjuti peluang di bisnis ayam potong.



Pak Hakiem dan Pak Ichsan, dua founder Cipasera juga sedang sharing bisnisnya masing-masing... Pak Ichsan, menceritakan debut barunya sebagai konsultan IT di tempat TDB-nya dahulu... Keteguhannya dalam menepis godaan untuk balik ke perusahaan itu berbuahkan kontrak untuk menangani masalah perusahaan tersebut sebagai seorang konsultan...

Pak Hakiem, sebagai koordinator Cipasera, sharing tentang kesulitan dalam menentukan update persediaan di Toko Madani-nya...





Pak Yanto, The Doctor, yang lagi menggebu-gebu bersama Pak Hertanto akan menerima amanah dalam mendirikan Perusahaan Disain untuk Grup Pisma (Gajah Duduk)...



Pada foto diatas dapat dilihat, walaupun terdiri dari laki-laki semua, dalam setiap Mastermind kita selalu kelebihan makanan... Walaupun sebagian sudah turut dikerubuti semut-semut penghuni saung... Masih cukup ada makanan yang kami berikan kepada bapak-bapak satpam di The Green sebagai rasa terima kasih karena diberi kesempatan untuk berkumpul disana (dan suatu saat diperbolehkan untuk ke toiletnya :) )



p.s. foto-foto diabadikan oleh Pak Yanto...

Sabtu, 08 Maret 2008

Mastermind 8 Maret, Taman Kota 2...



Berikut ini adalah suasana Mastermind tadi pagi. Foto-foto diambil oleh Pak Yanto





Semoga bermanfaat.

Sabtu, 23 Februari 2008

Taman Kota 2 BSD...



Sabtu ini kembali dilakukan Mastermind di Taman Kota 2 BSD... Saya datang agak telat, MM sudah dimulai dan tampaknya kita kedatangan satu tamu yang sayang saya belum sempat kenalan... Tampaknya temannya Pak Yanto.

Berikut adalah foto-fotonya yang cukup banyak diabadikan oleh Pak Yanto.














Setelah acara, saya diantar oleh Pak Andri ke salah satu BMT di Serpong.

Semoga bermanfaat.

Minggu, 10 Februari 2008

Kunjungan ke Serpongkita.com


Hari minggu sore ini (10 Februari 2008), jam 4, MM Cipasera mengadakan kunjungan ke markasnya Serpongkita.com di BSD.

Sebelum berangkat isteri berpesan untuk tidak lama-lama karena anak saya yang kedua sedang dalam kondisi kurang sehat.

Sempat telepon Pak Ichsan untuk menanyakan lokasi ATM di BSD karena ada janji untuk transfer uang kepada seorang teman pada hari itu ditambah dengan menarik sedikit cash untuk berjaga-jaga jika terpaksa harus kedokter.



Sesampai di Serpongkita sudah jam 5 kurang seperempat, semua personil Cipasera minus Pak Hertanto sudah melakukan meeting dengan Pak Fahmi, pemilik Serpongkita.com. Tampak pada foto diatas kita semua berfoto di depan kantor Serpongkita.com. Tapi kenapa dibelakangnya restoran sate? Karena lokasi Serpongkita berada dilantai duanya, dan bagian bawahnya memang sebuah Restoran Sate yang juga dimiliki Pak Fahmi.




Pada gambar diatas Pak Fahmi sedang mengadakan penjelasan tentang website Serpongkita.com secara online...

Dan dibawah ini foto-foto suasana pertemuan itu yang cukup santai tapi juga serius..










p.s. Foto-foto diatas diambil oleh Pak Yanto

Sabtu, 09 Februari 2008

Mastermind dengan POCI


Mastermind kali ini (9/2/08) tetap dilakukan di Taman Kota 2 BSD... Kali ini kami kedatangan tamu dari Tim POCI, sebuah Free Magazine yang berbentuk katalog diskon.... POCI sendiri mengkhususkan dirinya untuk wilayah Serpong dan sekitarnya...





Ini dia tim dari POCI yang dikomandani oleh Pak Aji... sedang sharing peluang yang mungkin bisa dimanfaatkan oleh teman-teman Cipasera... Pak Aji sendiri yang baru beberapa waktu terjun sebagai Full TDA, dengan pengalamannya yang cukup banyak dibidang media dan disain memberanikan diri membidani kelahiran POCI...



Pak Hakiem dan teman2 Cipasera sedang melihat blueprint POCI sebelum naik cetak... dan harga2 yang ditawarkan untuk setiap spot pada majalah tersebut...




Nah, yang ini Pak Yanto di bengkel Pigeot kalau saya tidak salah... Karena sehabis Mastermind Pak Yanto dan Pak Ichsan melakukan misi bisnis yang tidak saya ketahui... atau misi undercover ya pak (?)...



p.s. Foto2 diabadikan oleh Pak Yanto.

Business and Beyond by Badroni Yuzirman

 

List KMM TDA

Surabaya:
1. KMM Surabaya-1 (Elisa yuniarti)
2. KMM Hijrah (Nando)
3. KMM Juara
4. KMM Smily
5. K-MM Ikhtiar (Salim Suharis)
6. KMM Jongjava Indonesia (Agung Wibowo)
Jakarta Pusat:
1. KMM Jakarta Pusat-A (Fico H Maulana)
2. KMM Jakarta Pusat-B (Irwin Juliandi Z)
3. KMM Jakarta Pusat-C (Erma Aviva)
Jakarta Utara:
KMM GTF (= Go To Freedom) (AR Junaedi)

Jakarta Selatan:
1. KMM Jkt Selatan-1 (Irwan Rahman)
2. KMM Jkt Selatan-2 (Sonny Sofyan)
3. KMM Jkt Selatan-3 (Tjarli Suhendra)

Jakarta Barat:
KMM Spirit (Budi Setiawan)

Jakarta Timur:
KMM Oase Timur (Annas Ahmad)-Rawamangun

Bekasi:
KMM Bekasi II (Imansyah Sutrisno)

Solo:
1. KMM MMX (Wawal Ardiyanto)
2. KMM Solo Group 1 (Sangaji)
Semarang:
KMM Lawang Sewu (Yumono Labdo)

Bandung:
KMM Bandung Satoe (awan rimbawan)

Batam:
KMM bataMMiracle (Irfantony)

Tangerang :
1.KMM Cipasera-1 (Hikmanulhakiem)
2.KMM Cipasera-2 (Asmita)
3.KMM Transformer (Edi S. Kurniawan)
4.KMM ThinkTank (Alex Bernadi)